Cerpen pemula
CATATAN LASKAR SATU
the leader
Saya….. ehem, bukan orang yang sehat jasmani dan rohani
hapalan ayat suci juga gak akeh, sorry, gak banyak…
intinya saya tidak layak jadi pemimpin organisasi kesatuan kawula muda (KKM) ini
Dengan suara berat, Patih mengungkapkan penolakannya untuk menjabat jadi pemimpin KKM ini,
“amanah ini tidak layak diruntuhkan di kepala saya”.
Sejenak ruangan menjadi hening, sorak-sorai para kader KKM seolah dimakan oleh beratnya suara Patih, hebat benar, jimat apa yang dia pake untuk menyihir kader supaya diam.
”Oke, giliran yang kandidat kedua…. !!
Moderator mempersilahkan kandidat kedua,.. Buuudhiiiii,
“Saya….. jiwa dan raga saya sehat,”
tapi saya tidak banyak hapal ayat suci,
suaranya begitu datar, yang begitulah perwatakannya
…. Jadi saya tidak layak jadi pemimpin organisasi da’wah ini, cetusnya seperti seorang muballigh.
Manjaniq dari tadi diam, penampilannya yang calm, memang membuat dia terlihat lebih berwibawa, kini dia dihadapkan pada dua pilihan, hapalannya yang banyak, jiwanya yang tidak terganggu dan raganya yang tidak cacat akan dapat dipastikan kepemimpinan akan jatuh ke tangan dia, kalau dia jujur. Persoalannya menjadi lain, kalau dia bohong, dan kepemimpianan akan lepas.
Oke …. Hadirin-hadirin…
oi jangan ribut,,,
kaet bien iki ribut ae,
sang moderator berteriak dengan gaya lamongan…
peserta musyawarah anggota (musang) malah terus ngobrol.
merasa dicuekin, si moderator langsung mempersilahkan manjzaniq…. Sang kandidat ketiga…..
hemmmmmmm…. suara bariton manzaniq keluar…
semua peserta musang diam….
Sambil menarik nafas, si manzaniq dengan lantang bicara,
”jiwa dan fisik saya lumayan, hapalan saya kalau Cuma seperti yang disyaratkan mah bisa. Cuma kalo jadi ketua saya gak mau, itu prinsip hidup sayah”.
logat bandungnya gak hilang-hilang meski sudah tahunan tinggal di kota dingin.
Oke temen-temen,, si wildan sang moderator langsung angkat bicara.
Semua kandidat sudah presentasi, kita tentukan saja ketua kesatuan kawula mudanya,, gimana...?. oke yang pertama ya opo, cocok gak?..
si wildan dengan gayaknya sok politisinya mempersilahkan peserta untuk memilih.
Gak cocok rek, gak memenuhi kriteria, si ahmad nyeletuk, yang lain mengiyakan.
Lek sing kedua ya opo rek,
podho ae, gak cocok celetuknya temen-temen.
Ya opo lek sing ketiga,
si wildan selaku moderator cemas juga kalau gak ada kandidat yang gak kepilih, mesti pilihan temen-temenya akan mengarah ke dia, pikiran geer terus berenang dalam pikirannya, wah ini preseden ini. dia langsung loncat giring, secara aklamasi peserta sepakat kalo manjaniq jadi ketua.. sejenak manjaniq merenung, karena firasat itu telah menjadi kenyataan, kini dia menjadi ketua Kesatuan Kawula Muda baru yang ke 5.
Ketua yang baru ini kayaknya harus diuji... ikhtiar mengusulkan kepada si wildan.
Oke monggo, wildan mempersilahkan.
“Gini temen-temen”, KKM sudah cukup banyak memiliki 7 cabang di beberapa tempat, saya minta kepada ketua yang baru ini untuk menjelaskan kondisi cabang KKM masing-masing”.
Dada manjaniq berdegup, sebab selama ini dia tidak punya jam terbang yang tinggi untuk menangani cabang, ia harus banyak bekerja di luar kota... tiit, tut tiba-tiba ringtone sms manzaniq berbunyi, isinya bocoran dari si wati tentang kondisi cabang masing-masing.. untung-.....untung, kini dia punya jawaban.
Dengan percaya diri dia berbicara,,, kita punya 7 cabang KKM, kondisinya lumayan baik... bla,bla,bla dia ngomong ngaler ngidul.
Semua diam terbius dalam aura kewibawaan manzaniq, padahal Manzaniq ini tipikal orang yang menghindari konflik, tidak banyak kontroversi, kapasitas intelektua biasa-biasa aja, umum banget.
Lagi Menyusun Rencana
Hari sabtu, para pengurus KKM sudah sepakat untk melakukan RaJa (rapat kerja), yakni menyusun rencana selama 2 tahun ke depan, usia kepengurusan KKM kira-kira dua tahun, tapi jumlah bulannya tdak selalu 24, karena tepatnya gak pernah akurat, bisa jadi 20 bulan, lebih atau malah satu tahun, dan anehnya kader-kadernya gak banyak mempersoalkan itu, yang penting kata mereka visinya jos, aksinya nyata, pergantian kepemimpinan itu hanya bagian bagian kecil aja dari roda kerja KKM, janganlah kita disibukkan oleh hal itulah. Yang biasa ngomong gitu biasanya si Ati, denga gayanya seperti zainuddin MZ.
Waah kader KKM kok telatan nih, ini jangan dibiasakan, manzanq, sang ketua baru mulai gusar, sudah lewat 20 menit baru 10 pengurus belum banyak yang nongol,
Gimana mau progresif kalau tepat waktu aja gak bisa... ujarnya, ini gak boleh jadi kebiasaan, matanya menerawang jauh, seakan-akan dia melihat kiamat yang akan menimpa kkm kalau kadernya telat terus.
Anwar, pengurus bidang masyarakat kampung dan kota malah mengepal-ngepal tangannya,
iya mas... masak sudah dikader selama beberapa tahun kok gak ada perubahan. Dia memang gandrung banget sama perubahan, apalagi setelah baca buku Rhenald Kasali.
Assalamu’alaikum, barkah datang, wanita yang amanahnya di divisi analisis internal itu diam di depan pintu, yang lain cuek, karena sudah tahu karakter wanita ini memang periang, bikin rame tapi mudah ngedrop motivasinya. Monggo mbak, masuk.... .manjaniq mempersilahkan barkah masuk dan langsung bergabung beres-beres kursi.
20 menit kemudian rapat dimulai, manjaniq duduk menghadap pengurus, memaparkan visi dan misi, nilai-nilai yang harus dipegang. Kita sudah saatnya menjadi bagian dari masyarakat kampung, dia kemudian memaparkan kepedihannya betapa masyarakat kampung tidak lagi peduli dengan kkm, padahal kkm ini ada berdasarkan rembukan para tetua kampung, kini anak mudanya mulai tidak peduli,...
Kini, tanggung jawab kita lumayan berat, sebab tugas pertama kita adalah mengintegrasikan kerja, fikiran dan kimiawi psikologis kita dengan masyarakat kampung,....
Sejenak dia menerawang, mengingat-ngingat sesuatu yang penting, diapun kembali angkat bicara, saudaraku..... sekarang di kampung kita ini sudah ada sistem baru, sistem ini namanya kuasa kampung yang disingkat KK, jadi kita yang ada di KKM, terus para kelompok nelayan, marbit mesjid, dan para ketua RT berada dalam satu forum yang dipimpin oleh Pak Jamil. Jadi kalau ada apa-apa, semuanya dibicarakan di sana, baik untuk menyelesaikan masalah, maupun membuat strategi, ini keunttung yang luar biasa.
Ikhtiar, ketua bidang internalisasi ideologi, angkat tangan... yap monggo ikhiar, manjaniq mempersilahkan, gini nik, dengan sistem KK ini, peran KKM sebagai apa? Jazaakallah.
Positioning kkm, si manjaniq menjawab, ,, sebagai bidang pembinaan strategi politik, di sana seluruh kader dibina potensinya terutama pada kemampuan politik kepemudaan, harapannya nanti, banyak pemimpin yang dihasilkan oleh KKM, yakin bener si manjaniq ini, si ikhtiar manggut-manggut misterius. Setelah manzaniq selesai memaparkan visi, misi, strategi dan nilai-nilainya, satu persatu, mulai dari bidang, divisi dan lsb (lembaga semi bebas) memaparkan satu persatu. Hingga azan magrib berkumandang, baru bidang saja yang dibahas, yaitu bidang masyarakat kampung dan kota, bidang internalisasi ideologi, bidang kekompakan cabang dan terakhir bidang propaganda. Sedangkan divisi admin, div analisa internal, lsb kampung, penelitian dan lsb jurnalistik akan dibahas besok.
Ahad pagi begitu cerah, lalu lalang kendaraan bermotor tidak beditu banyak, mentari hadir membawa ceria, pengurus teretorial kkm mulai memenuhi ruangan, beberapa pengurus kkm cabang sudah terlihat, farhan, ketua kkm cabang kertajaya sudah muncul dari tadi, , seperti biasanya dia menyalami semua kader yang ditemuinya, lain lagi dengan roi fadhilah, ketua kkm cabang squere ini datang membawa segerombol kader-kadernya, dari dulu memang kader kkm cabang squere ini selalu kompak dan guyub.
Acara dimulai, mahmud, seorang kader dari KKM cabang pesantren diminta untuk tilawah, suasana hening mendengarkan lantunan ayat suci al qur’an.
setelah mahmud selesai tilawah, pemaparan program kerja dimulai, baik dari divisi maupun lsb.
EmoticonEmoticon